Home Top Ad

Responsive Ads Here

Anak-anak sering sekali marah dengan mudah ketika tidak mendapatkan sesuatu yang diinginkannya. Ketika anak Anda sedang marah-marah m...

5 Kalimat Terbaik dalam Menghadapi Anak yang Marah


Anak-anak sering sekali marah dengan mudah ketika tidak mendapatkan sesuatu yang diinginkannya. Ketika anak Anda sedang marah-marah maka hadapilah dengan tips parenting anak menggunakan kalimat terbaik. 

1.    Berikan Kalimat Motivasi

Jangan memarahi anak dengan melakukan klaim kepada anak dengan usianya. Misalnya ketika anak marah jangan menggunakan kalimat, ‘sudah besar, tidak boleh begitu.’ Sebaiknya Anda mengganti kalimat agar anak berhenti marah dengan kalimat motivasi. Anak yang sudah besar bisa marah dan sedih, tetapi tidak boleh menghilangkannya dengan melempar barang-barang. 

Jika Anda menggunakan kalimat mengklaim anak dengan usianya ini akan berdampak jangka panjang. Anak akan berpikir bahwa orang yang sudah besar tidak boleh marah, sedih, atau melampiaskan emosinya. Anak akan menjadi orang yang penutup dan tertekan dengan perasaan. 

2.    Berikan Kalimat Pemahaman

Anak-anak cenderung akan memukul ketika sedang marah sehingga Anda perlu memberikan kalimat yang cerdas agar anak dapat paham. Jangan melarang anak memukul dengan kalimat, ‘jangan pukul.’ Gantilah kalimat ini dengan menggunakan, ‘ibu tahu kamu marah tetapi tidak boleh memukul atau menyakiti orang lain.’ 

Kalimat parenting anak ini akan memberikan anak pemahaman bahwa saat sedang marah tidak boleh melampiaskannya dengan tindakan yang kasar. Anda secara tidak langsung akan mengajarkan anak untuk mengontrol emosi lebih baik sejak kecil.

3.    Berikan Kalimat Ajakan

Ketika sedang berada di luar bersama anak sering sekali anak-anak Anda akan rewel dan marah-marah. Jangan berikan kalimat perintah kepada anak yang sedang marah. Misalnya, ‘Sudah! Ayo pulang saja!’. Gantilah dengan kalimat ajakan yang lebih lembut dengan ajakan. ‘Ayo kita pulang biar istirahat di rumah.’

4.    Berikan Kalimat Solusi

Ketika anak menangis dan marah kepada Anda ada sesuatu yang diinginkannya dan ingin disampaikannya. Jangan mengeluarkan kalimat untuk meminta anak berhenti menangis dan merengek. Anda perlu mengganti kalimat itu dengan memberikan kalimat solusi.
Katakan bahwa Anda akan mendengarkannya dan tanyakan apa yang dimau oleh anak. Cara ini akan mengajarkan anak bahwa setiap ada masalah tidak dengan mengeluh atau marah-marah tetapi mencari solusi untuk mengatasinya. 

5.    Berikan Kalimat Komunikasi

Ketika anak Anda sedang marah-marah berikan kalimat komunikasi yang baik jangan memberikan kalimat yang membuat anak tertekan. Ketika Anda mengatakan tidak mau berbicara dengan anak jika dia tetap marah-marah, tidak tepat. 

Kalimat yang sebaiknya digunakan adalah katakan bahwa Anda menyayanginya dan katakan Anda ingin anak mengerti hal itu tidak baik. Kalimat ini akan menciptakan komunikasi yang terbuka sehingga anak memahami bagaimana menyalurkan emosinya dengan baik.

Anda perlu memahami langkah parenting anak ini untuk bisa menangani anak yang marah-marah dan mengamuk. Hadapi dengan langkah yang tepat agar amarahnya dapat mereda. Pastikan kalimat yang digunakan memberikan pemahaman yang baik kepada anak.

0 comentários: